“Salam
kenal…”
Ucapmu awal
kita kenal
Bertambah
cahaya untuk senyum wajah ceria
Waktu terus
melaju mengiringi langkah bersama
Canda tawa
suka duka semua terbiasa
Sesekali
awan menutupi matahari.
“kemana
saja kamu?”
Sapamu
ketika sebentar aku tak berkabar
“aku ada,
hanya membiarkan awan melewatiku terbawa
angin”
Senyum
tipisku membalas sapa basa basi.
Berbagai
macam perbincangan canda maupun serius semakin berambisius
“mau
kemana? Kapan? Dimana?”
Pertanyaan
terlontar mudah, jawaban sering lebih susah terpapar daripada pertanyaan.
Berpikir ada
cerah ada pula mendung.
Tak ada
cerah tak ada pula mendung.
Ada jatuh
ada pula bangun
Tak ada
jatuh maka tak ada pula bangun
Ada gelap
ada pula terang.
Tak ada
gelap maka tak ada pula terang
Ada terbit
ada pula tenggelam.
Tak ada
terbit maka tak ada pula terbenam
Begitu pula
dengan pertemuan dan perpisahan
Ada
pertemuan ada pula perpisahan
Tak ada
pertemuan tak ada pula perpisahan
“salam
kenal” awalnya
“selamat
tinggal” akhirnya
Bukan
sekedar awan melewati tapi sepertinya malam mendatangi.
Hanya
berharap pagi datang kembali.
Ada dulu
ada sekarang
Tak ada
dulu tak pernah ada sekarang
Tapi Ada
sekarang ada pula masa depan.
Semoga di
masa depan kita dipertemukan kembali
Dengan cahaya lebih menderang lagi untuk kita
“Selamat
tinggal” tak ingin ku ucapkan.
Biarku
ucapkan….
“SAMPAI
JUMPA”
Marzah_sofi
Jakarta, 21 Juli 2014
Me
path & instagram: marzah_sofi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar